"Kaum Munafik Tiba-tiba Peduli Soal Jenazah, terhadap Manusia yang Digusur Mereka tak Peduli"


 Jenazah yang ditolak karena diduga kuat mendukung terdakwa penista agama dipersoalkan. Padahal, di dalam ajaran Islam, orang-orang semacam itu, yang dicap munafik pantas mendapatkannya.

Namun, bagi kaum munafik tentu hal itu tidak dapat diterima. Alasan umum mereka politik tidak ada hubungannya dengan agama Islam.

"Tiba-tiba banyak yang peduli soal jenazah," tulis Andi Arief, mantan Staff Khusus Presiden SBY, melalui akun Twiiter pribadinya.

Akan tetapi, bagi kaum munafik melihat selain itu, misalnya penggusuran yang kerap terjadi tidak membuat mereka peduli. Padahal yang digusur itu masih memiliki nyawa.

"Terhadap manusia yang digusur-mahluk hidup-kalian tidak peduli. Bagaimana logikanya tetiba peduli dengan jenazah."

Dan bagi Andi, kompetisi untuk mencari pengaruh sudah memasuki ranah kotor. "Perang sudah terlanjur kotor." [opinibangsa.info / vic]

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to ""Kaum Munafik Tiba-tiba Peduli Soal Jenazah, terhadap Manusia yang Digusur Mereka tak Peduli""

Posting Komentar